AMPERANEWS.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) mendorong para Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menyalurkan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).
Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan penghimpunan dana ZIS di lingkungan pemerintahan dan masyarakat luas.
Wakil Gubernur Sumsel, Cik Ujang, mengatakan, potensi penghimpunan dana zakat dari ASN di provinsi yang memiliki 17 kabupaten dan kota ini, sangat besar. Mengingat sebagian besar pegawainya beragama Islam, dan memiliki kesadaran tinggi dalam berzakat.
“Untuk meningkatkan penghimpunan ZIS, pegawai di provinsi ini terus didorong menyalurkan zakat, infak, dan sedekahnya melalui lembaga resmi seperti Baznas.” ujar Cik Ujang di Palembang, pada hari Senin, tanggal 13 Oktober 2025.
Menurutnya, potensi dana yang bisa dihimpun dari ASN di seluruh wilayah Sumsel, diperkirakan dapat menembus lebih dari Rp1 miliar. Hal ini menunjukkan tingginya kepercayaan pegawai terhadap Baznas, sebagai lembaga pengelola zakat yang profesional dan transparan.
Cik Ujang menjelaskan, zakat yang dihimpun melalui Baznas, akan dimanfaatkan untuk berbagai program sosial dan pemberdayaan masyarakat, termasuk peningkatan kesejahteraan keluarga miskin.
“Dana ZIS yang dihimpun, dapat digunakan untuk mendukung berbagai program, seperti bedah rumah, bantuan biaya pendidikan anak dari keluarga miskin, serta perbaikan rumah bagi ustadz dan ustadzah.” katanya.
Ia mencontohkan, program bedah rumah yang dijalankan Baznas Sumsel, telah membantu banyak keluarga miskin memiliki tempat tinggal yang lebih layak dan sehat. Program ini menjadi salah satu bentuk nyata kontribusi zakat terhadap peningkatan taraf hidup masyarakat.
Pemprov Sumsel terus memperkuat kolaborasi dengan Baznas, untuk mengoptimalkan pengumpulan serta penyaluran dana zakat, infak, dan sedekah secara tepat sasaran.
Dengan dukungan seluruh ASN, diharapkan pengelolaan ZIS menjadi lebih terukur, berkelanjutan, dan berdampak nyata bagi masyarakat.
“Melalui peningkatan penghimpunan ZIS ASN, kami berharap semua program bantuan seperti bedah rumah dan bantuan pendidikan dapat berjalan lebih baik dan menyentuh masyarakat yang membutuhkan.” ujar Cik Ujang.