AmperaNews.com – Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Dr. H. Herman Deru bersama Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie secara resmi membuka Rapat Pimpinan Provinsi (Rapimprov) Kadin Sumsel 2025 di Transmart Palembang, Selasa (21/10/2025).
Agenda ini juga menandai dimulainya Kadin Sumsel Expo ke-3, Gerakan Pangan Murah, serta peresmian Dapur MBG Kadin Sumsel.
Dalam sambutannya, Herman Deru menegaskan bahwa Rapimprov dan Expo Kadin bukan sekadar ajang seremonial, tetapi momentum strategis memperkuat kolaborasi antara dunia usaha dan pemerintah daerah untuk memacu pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkeadilan.
“Saya tahu betul kapasitas Kadin dalam mendorong ekonomi. Tapi kita perlu pastikan pertumbuhan ini merata,” tegas Deru.
Ia menyoroti pentingnya pemerataan arus ekonomi yang selama ini masih terkonsentrasi di Pulau Jawa. Menurutnya, Sumsel memiliki modal besar di sektor pertanian, energi, dan industri yang harus dioptimalkan.
“Kita punya potensi besar. Kadin harus menjadi motor penggerak agar ekonomi Sumsel benar-benar tumbuh dari bawah,” ujarnya.
Deru juga menyinggung inisiatif Sultan Muda Sumsel, program yang bertujuan melahirkan pengusaha muda potensial. Ia meminta Kadin dan Hipmi ikut mempercepat pembentukan komunitas tersebut.
“Saya ingin anak-anak muda yang punya semangat berwirausaha mendapat dukungan nyata. Sultan Muda Sumsel bisa jadi wadah pembinaan mereka,” katanya.
Tak hanya itu, Gubernur juga menekankan dukungan dunia usaha terhadap pembangunan Pelabuhan Tanjung Carat, proyek strategis nasional yang ditargetkan mulai groundbreaking Januari 2026.
“Pembangunan pelabuhan ini harus kita mulai. Saya harap Kadin ikut dorong agar ekonomi Sumsel makin terbuka ke dunia,” ujar Deru.
Sementara itu, Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie menilai ekonomi Sumsel menunjukkan tren positif dengan pertumbuhan di atas rata-rata nasional. Ia menyebut hal itu sebagai bukti nyata sinergi kuat antara pemerintah dan pelaku usaha.
“Kadin Indonesia siap memperkuat kemitraan dengan Pemprov Sumsel agar program-program ekonomi nasional bisa berjalan efektif di daerah,” kata Anindya.
Menurutnya, Kadin akan terus bekerja secara inklusif dan kolaboratif, menghadirkan solusi nyata di tengah tantangan global dan transformasi teknologi.
Ketua Kadin Sumsel Affandi Uji dalam laporannya menambahkan, pihaknya kini fokus menciptakan lebih banyak pelaku usaha baru di berbagai sektor.
“Gerakan kolaboratif ini akan menghidupkan semangat berbisnis di semua lini, dari UMKM hingga industri besar,” ujarnya.


















