AMPERANEWS.COM – Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru, mengajak seluruh bupati dan wali kota untuk menggali potensi lokal di wilayah masing-masing, sebagai langkah menuju kemandirian pangan daerah sekaligus memperkuat ketahanan pangan nasional.
“Bupati dan wali kota diajak menggali potensi daerah masing-masing untuk memproduksi bahan pangan. Selain beras dan jagung, masih banyak potensi lain yang belum digarap maksimal.” ujar Herman Deru, pada hari Senin, tanggal 10 November 2025.
Menurutnya, pembangunan kemandirian pangan tidak cukup hanya dengan meningkatkan produksi beras, tetapi juga memerlukan inovasi daerah dalam memanfaatkan potensi sektor pertanian, perkebunan, dan peternakan yang selama ini belum digarap secara optimal.
Herman Deru juga mengimbau masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam gerakan kemandirian pangan, dengan memanfaatkan lahan kosong atau tidak produktif di sekitar rumah dan kawasan permukiman.
“Lahan yang tidak produktif, bisa dimanfaatkan untuk menanam bahan pangan atau beternak. Dengan begitu, masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pangan secara mandiri tanpa bergantung sepenuhnya pada pasokan dari pasar.” ujarnya.
Upaya tersebut, lanjutnya, sekaligus mendukung keberlanjutan program unggulan provinsi, yakni Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) yang telah berjalan sejak beberapa tahun terakhir, dan terbukti memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal.
Ia menegaskan tentang pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan organisasi perangkat daerah (OPD) untuk menciptakan inovasi dalam sektor pangan. Herman Deru juga berharap, para kepala daerah mampu menggali potensi lokal dan mengubah lahan-lahan tidur menjadi sumber ekonomi baru bagi masyarakat.
“Bupati, wali kota, serta masyarakat harus aktif dan inovatif memanfaatkan lahan sekitar rumah, desa, atau kelurahan agar tidak ada tanah yang dibiarkan tumbuh rumput tanpa manfaat ekonomi.” tambahnya.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Sriwijaya, Prof. Benyamin Lakitan, menilai ajakan Herman Deru sejalan dengan upaya akademik untuk mewujudkan Sumsel mandiri pangan.
Ia menjelaskan, pengembangan pemanfaatan lahan di tingkat desa, dapat dilakukan dengan konsep 3 in 1, yaitu menggabungkan pertanian, perkebunan, dan peternakan dalam satu petak lahan agar produktivitas meningkat.


















