Jakarta-(AmperaNews.com)-Warga Jakarta Selatan bernama Yati (53) mengaku bahagia karena bisa ikut program mudik gratis sebanyak tiga kali berturut-turut dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta. “Udah pernah sebelumnya, udah tiga kali ama ini selama tiga tahun berturut-turut,” tutur Yati saat diwawancarai Kompas.com di Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat, Kamis (27/3/2025)
Yati bersama keluarga akan mudik ke Yogyakarta dengan naik bus yang sudah disediakan Pemprov Jakarta. Ia mengaku, pengalamanan mudik gratis dari Pemprov Jakarta cukup seru dan membahagiakan.
Sementara warga Jakarta Barat bernama Rahayu (50) mengaku baru pertama kali ikut mudik gratis bersama Pemprov Jakarta. Di tahun sebelumnya, ia juga sempat ikut mudik gratis dari Samsat. “Baru dua kali ama tahun kemarin, kalau tahun kemarin dari Samsat, kalau tahun ini dari Pemprov,” ucap Rahayu. Rahayu merasa bersyukur karena tahun ini bisa kembali mendapatkan kesempatan untuk mudik gratis.
Pasalnya, jika tidak mendapatkan mudik gratis maka ia harus mengeluarkan uang sebesar Rp 600.000 – 700.000 untuk satu tiket ke Solo. Ditambah lagi, jika menjelang Lebaran, tiket bus tidak bisa didapatkan secara dadakan. “Itu pun kalau mendadak enggak bisa, mesti mesan dua minggu sebelumnya,” pungkas Rahayu.
