Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Uncategorized

Sumsel Resmikan Kesepakatan Lengkap Bersama BPS, Bupati/Wali Kota, dan Gubernur

43
×

Sumsel Resmikan Kesepakatan Lengkap Bersama BPS, Bupati/Wali Kota, dan Gubernur

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

PALEMBANG – ( AmperaNews.com ) – Komitmen Sumatra Selatan (Sumsel) dalam memperkuat pembangunan berbasis data semakin nyata.Terbaru, Gubernur Sumsel Herman Deru bersama Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti menandatangani nota kesepakatan penyediaan, pemanfaatan dan pengembangan data statistik yang disaksikan oleh 17 bupati/wali kota se-Sumsel dan BPS kabupaten/kota pada Jumat (12/9). Melalui penandatanganan ini, Sumsel menjadi provinsi kedua di Indonesia setelah Riau yang secara komprehensif melibatkan seluruh kepala daerah.

Gubernur Herman Deru menyebut langkah ini sebagai bukti konsistensi Sumsel dalam membangun berdasarkan data akurat. “Kami ingin setiap kebijakan lahir dari data, bukan asumsi,” tegas Herman Deru dalam keterangannya, Minggu (14/9). Nota kesepakatan ini menjadi landasan kerja sama jangka panjang dalam rangka menciptakan Data Terpadu Statistik dan Ekonomi Nasional (DTSEN).

Example 300x600

Melalui DTSEN, data sektoral yang selama ini tersebar akan disatukan menjadi satu dashboard pembangunan. Menurut Herman Deru, integrasi data sangat penting karena selama ini banyak data yang tumpang tindih, mulai dari DTKS Kementerian Sosial, data kemiskinan ekstrem dari Bappenas, hingga data sektoral di berbagai lembaga.“Dengan satu sistem terpadu, kami akan punya arah pembangunan yang lebih jelas,” katanya.

Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengapresiasi langkah cepat Sumsel. Menurut Amalia, kerja sama ini akan semakin memperkuat basis data yang dapat digunakan untuk merancang strategi pengentasan kemiskinan, pengendalian inflasi, dan percepatan pembangunan ekonomi daerah. Selain memiliki pertumbuhan ekonomi 5,42 persen, lanjut dia, Sumsel juga berkontribusi besar terhadap PDRB Sumatra. Namun, diakui Amalia, tantangan pemerataan tetap ada. “Kerja sama ini penting untuk memastikan setiap kebijakan benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat,” ujar Amalia. Amalia juga menekankan pentingnya kolaborasi dalam pemutakhiran data, termasuk pelaksanaan sensus ekonomi mendatang. Dia berharap seluruh kepala daerah mendukung penuh agenda besar BPS ini.

Kepala Diskominfo Sumsel Rika Efianti menambahkan kesepakatan ini diharapkan meningkatkan sinergi antara pemerintah daerah dengan BPS dalam mendukung pembangunan berbasis data. “Manfaatnya nyata, baik untuk pemerintah daerah maupun BPS sendiri,” ujar Rika Efianti. Acara yang digelar di Griya Agung ini juga dihadiri Kepala BI Sumsel Bambang Pramono dan Kepala BPS Sumsel Moh. Wahyu Yulianto. Seluruh bupati dan wali kota se-Sumsel menyatakan dukungannya terhadap DTSEN. Melalui momentum ini, Sumsel menegaskan diri sebagai salah satu daerah pionir dalam membangun tata kelola pemerintahan modern yang berbasis data, transparan dan akuntabel.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *